HUMAS STIEM BONGAYA MAKASSAR – Suasana ruang seminar Pascasarjana STIEM Bongaya, Sabtu, 10 Mei 2025, terasa berbeda. Senyum, ketegangan, dan bisikan pelan memenuhi ruangan — semua mata tertuju pada satu nama: Muhammad Hardi Kasriadi Kamal, mahasiswa Magister Akuntansi angkatan 01, yang tengah mencapai puncak perjalanan akademiknya.
Dengan nomor STB 2023 5130 1024, Hardi mempresentasikan hasil penelitian tesisnya yang berjudul “Determinan Skeptisisme Profesional dalam Membentuk Audit Judgement pada Inspektorat Daerah Kabupaten Gowa.” Penelitian ini bukan hanya hasil ketekunan 18 bulan pendidikannya, tetapi juga buah dari ketajaman analisis yang telah ia bangun sebagai seorang auditor di lingkungan Inspektorat Gowa.
Di hadapannya berdiri para penguji terkemuka: Prof. Dr. H. Muh. Akob, M.Si; Dr. Annas Lalo, SE, M.Si; Dr. Dahniyar Daud, SE, M.Ak; dan Dr. Ishak, SE, M.Si, Ak, CA. Selama kurang lebih dua jam, Hardi dicecar pertanyaan tajam mengenai metodologi, temuan, hingga relevansi praktis dari penelitiannya. Namun, satu demi satu, pertanyaan itu dijawabnya dengan tenang dan percaya diri, memperlihatkan bahwa ia memang telah menguasai medan penelitian yang dipilihnya.
Tak hanya membanggakan dirinya sendiri, pencapaian Hardi juga menjadi catatan gemilang bagi Program Studi Magister Ilmu Akuntansi STIEM Bongaya. Ini menjadi keberhasilan lanjutan, setelah sebelumnya salah satu mahasiswa maksi juga berhasil menyelesaikan tahap akhir. Kali ini, Hardi resmi melangkah melewati proposal, seminar hasil, hingga ujian tutup, dengan hasil memuaskan yang mengukuhkan namanya sebagai lulusan kedua Magister Akuntansi STIEM Bongaya. Alumni pertama adalah Yusriadi Hala, yang minggu lalu menyelesaikan ujian tutup. (*)